Bersama KDPM (Kelompok Distribusi Pangan Masyarakat), Pemerintah Kota Semarang mengoptimalkan kemampuan masyarakat dalam mengakses pangan
Pemerintah Kota Semarang melalui Dinas Ketahanan Pangan menjalin kerjasama dengan KDPM (Kelompok Distribusi Pangan Masyarakat) sebagai mitra kerja. Pemerintah berharap kerjasama ini berjalan dengan baik dan KDPM yang ditunjuk dapat memanfaatkan dan mengelola modal yang diberikan Pemerintah Kota Semarang dengan baik. Bantuan gabah yang diberikan , bukan untuk dibagikan perorangan akan tetapi gabah tersebut dikelola oleh kelompok untuk dikembangkan dengan sistem tunda jual.
Melalui kegiatan evaluasi dan monitoring , Pemerintah dapat mengetahui berbagai permasalahan yang dihadapi oleh KDPM wilayah Kota Semarang melalui komunikasi yang intens , pendampingan dan bimbingan teknis . Selanjutnya pemerintah diharapkan mampu mengoptimalkan fungsi dari KDPM yaitu berperan aktif dalam sistem tunda jual atas modal yang diberikan pemerintah sehingga diharapkan masyarakat khususnya anggota KDPM mampu mengakses pangan. KDPM yang mendapakan fasilitasi Pemerintah Kota Semarang saat initerdapat 4 KDPM : (1) KDPM "Maju Jaya" wates, Ngaliyan; (2) KDPM "Ambar Arum" mangunsari Gunungpati; (3) KDPM "Sido Mukti" bubakan, Mijen; (4) KDPM "Tani Luhur" tugu, Mangkang.
Mendapat kesempatan bertemu dengan Kepala Dinas Ketahanan Pangan secara langsung, para anggota KDPM menyampaikan berbagai kendala yang dihadapi di lapangan selama ini. Misalnya keterbatasan peralatan untuk pengolahan gabah yang masih kurang diantaranya rice mill, tempat penjemuran dan pemisah gabah (sosoh).
Namun Pak Sapto (sapaan akrab Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang) tetap optimis, bahwa bersama KDPM wilayah kota Semarang, berbagai permasalahan tersebut akan dapat diatasi. Sehingga penguatan KDPM sebagai wadah dalam pengembangan sarana penyimpanan (gudang), penyediakan cadangan pangan (gabah/beras/ jagung/pangan spesifik lainnya) minimal bagi anggotanya disaat paceklik, kemampuan menjaga stabilitas harga gabah/beras/jagung di tingkat petani di saat panen raya melalui kegiatan tunda jual. Selanjutnya diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah produk melalui kegiatan penyimpanan/ pengolahan/ pengepakan, dan memperluas jejaring kerja sama distribusi/ pemasaran yang saling menguntungkan dengan mitra usaha di dalam maupun di luar wilayahnya melalui semangat Bersama masyarakat, Semarang hebat.